Fadhilah dan Manfaat Sholawat Ibrahimiyah

Fadhilah dan Manfaat sholawat Ibrahimiyah - Sholawat Ibrahimiyah adalah salah satu bacaan sholawat paling akrab dengan umat Islam. Setiap muslim bisa dipastikan hafal betul dengan bacaan sholawat Ibrahimiyah. Bagaimana tidak? Sholawat ini selalu dibaca setiap hari minimal 5 kali, yaitu saat melaksanakan sholat fardhu 5 waktu ketika tasyahhud akhir. 

Sholawat Ibrahimiyah, sholawat Ibrahim, bacaan sholawat Ibrahimiyah, fadhilah Sholawat Ibrahimiyah, manfaat Sholawat Ibrahimiyah, kelebihan sholawat Ibrahimiyah.

Sebab Dinamakan Sholawat Ibrahimiyah dan Keistimewaan Nabi Ibrahim

Dinamakan sholawat Ibrahimiyah karena dalam bacaan sholawat tersebut disisipkan nama Nabi Ibrahim 'alaihis salaam. Seorang nabi yang oleh Allah diberi banyak kemuliaan dan keistimewaan, juga memiliki hubungan yang sangat erat dengan Nabi kita Muhammad SAW.

Diantara keistimewaan Nabi Ibrahim, beliau adalah abul adyan (bapak agama) yang kenabiannya bahkan diakui oleh semua agama samawi. Beliau termasuk dalam 5 Rasul yang digelari Ulil Azmi, yaitu para Rasul yang memiliki kesabaran luar biasa dalam berdakwah. Beliau juga yang dikenal dengan sebutan "khalilullah" yang artinya kekasih Allah SWT.

Adapun bukti adanya hubungan yang erat antara Nabi Ibrahim dengan Rasulullah adalah beliau merupakan nenek moyang dari Nabi kita Muhammad SAW. Ditambah lagi begitu banyak ajaran dalam agama Islam yang merupakan peninggalan dari syariat Nabi Ibrahim AS seperti ibadah haji, umrah, khitan dan lainnya. Karenanya tidak heran jika Nama Nabi Ibrahim disandingkan dengan Nabi Muhammad Saw dalam sholawat ini.

Baca juga : Sholawat Al-Busyro, Habib Segaf bin Hasan Baharun

Hikmah Disebutnya Nabi Ibrahim dalam Sholawat Ibrahimiyah

Imam Nawawi al-Bantani dalam karya beliau Tafsir Maroh Labid, ketika mentafsirkan surah Al-Baqarah ayat ke 129 beliau menerangkan bahwa ada 4 hikmah di balik disebutnya Nabi Ibrahim dalam sholawat Ibrahimiyah. Yaitu :

أن ابراهيم دعا لمحمد بهذه الدعوة فأجرى الله ذكر إبراهيم على ألسنة أمة محمد إلى يوم القيامة أداء عن حق واجب على محمد لإبراهيم

Pertama, Sesungguhnya Nabi Ibrahim telah berdoa untuk Nabi Muhammad dengan doa ini (doa tertulis pada surah Al-Baqarah ayat 129 yang artinya "Ya Allah utuslah pada mereka seorang Rasul"). Karena itulah Allah SWT menggerakkan lisan umat Nabi Muhammad agar selalu menyebut nama Nabi Ibrahim sebagai bentuk balas budi atas doa Nabi Ibrahim.

أن إبراهيم سأل ربه بقوله "واجعل لي لسان صدق في الأخرين" أي ابق لي ثناء حسنا في أمة محمد صلى الله عليه وسلم فأجابه الله تعالى فقرن بين ذكرهما إبقاء للثناء الحسن على إبراهيم في أمة محمد صلى الله عليه وسلم

Kedua, Nabi Ibrahim pernah berdoa (dalam surah As-Syu'ara ayat 84) : "Ya Allah jadikanlah untukku sebutan yang baik pada umat terakhir" yang artinya terapkanlah untukku pujian yang baik pada umat Nabi Muhammad Saw. Maka Allah pun mengabulkan doa tersebut sehingga menyandingkan penyebutan keduanya agar pujian yang baik untuk Nabi Ibrahim selalu terucap pada umatnya Rasulullah SAW.

أن ابراهيم كان أبا الملة ومحمدا كان أبا الرحمة ... فلما وجب لكل واحد منهما حق الأبوة من وجه قرن بين ذكرهما في باب الثناء والصلاة

Ketiga, sesungguhnya Nabi Ibrahim adalah bapak dalam agama (abu millah), sedangkan Nabi Muhammad Saw adalah bapak dalam rahmat/kasih sayang (abu rahmah). Maka ketika ada kewajiban untuk menunaikan hak keduanya sebagai bapak, maka disebutlah keduanya secara bersamaan pada pujian dan shalawat.

أن إبراهيم منادي الشريعة في الحج ومحمدا كان منادي الإيمان فجمع الله تعالى بينهما في الذكر الجميل

Keempat, Nabi Ibrahim mengajak umat melaksanakan syariat berupa ibadah haji, sedangkan Nabi Muhammad mengajak umat kepada keimanan. Maka Allah mengumpulkan antara keduanya dalam sebutan yang baik.  

Fadhilah dan Manfaat Sholawat Ibrahimiyah

Sebenarnya membaca sholawat apapun dan bagaimanapun caranya sudah memiliki banyak keutamaan. Hanya saja sholawat Ibrahimiyah punya beberapa fadhilah dan manfaat khusus yang diantaranya :

Sholawat yang Paling Utama

Sholawat Ibrahimiyah adalah bentuk bacaan sholawat yang paling utama dibandingkan dibandingkan sholawat yang lain. Sebab bacaan sholawat ini diajarkan dan diriwayatkan langsung oleh Rasulullah SAW kepada para sahabatnya dengan riwayat yang shahih. Karena itulah sholawat ini dipilih untuk menjadi bacaan dalam sholat fardhu 5 waktu.

Setidaknya ada 7 ulama hadist terkemuka yang meriwayatkan hadist tentang sholawat ini. Diantaranya Imam Malik bin Anas di dalam kitab Muwattha', Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Turmudzi, Imam Abu Daud, Imam Nasa'i dan Imam Baihaqi. 

Mendapatkan Kesaksian dan Syafaat dari Rasulullah Saw

Diantara fadhilah dan manfaat membaca sholawat ini adalah apa yang disebutkan dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dengan sanad yang hasan dimana Rasulullah SAW bersabda :

من قَالَ هَذِهِ الصَّلاَةَ شَهِدْتُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِالشَّهَادَةِ وَشَفَعْتُ لَهُ

 “Barang siapa membaca shalawat ini, aku akan bersaksi untuknya pada hari kiamat dengan syahadat dan aku pasti akan memberinya syafaat”.

Bermimpi Rasulullah Saw

Sebagian orang-orang sholeh menyebutkan diantara fadhilah dan manfaat membaca sholawat Ibrahimiyah sebanyak 1000x adalah salah satu sebab yang menjadi wasilah seseorang bermimpi bertemu Nabi Muhammad Saw. 

Tentu saja kemuliaan ini hanya bisa didapatkan jika disertai dengan istiqamah, mudahajah membersihkan hati dan membangun ikatan batin yang kuat dengan Rasulullah Saw.

Teks Bacaan Sholawat Ibrahimiyah Arab, Latin dan Terjemahan

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سيدنا إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سيدنا إِبْرَاهِيمَ ، وَبَارِكْ عَلَى سيدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سيدنا إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى سيدنا آلِ إِبْرَاهِيمَ ، فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

"Allaahumma sholli 'alaa sayyidinaa Muhammad wa’alaa  aali sayyidinaa Muhammad, kamaa shollaita ‘alaa sayyidinaa Ibraahiim wa ’alaa  aali  sayyidina Ibraahiim,  wa baarik ‘alaa  aali sayyidinaa Muhammad kamaa baarakta ’alaa sayyidinaa Ibraahiim wa ‘alaa  aali sayyidinaa Ibraahiim, fil'aalamiina innaka hamiidum majiid."

"Ya Allah, limpahkanlah sholawat atas junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau melimpahkan kasih sholawat atas junjungan kami Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahkan berkah atas junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau melimpahkan berkah atas junjungan kami Nabi Ibrahim dan keluarganya di antara sekian makhlukMu, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia".

Catatan : Manakah lebih baik? Menambah kata "sayyidina" pada sholawat Ibrahimiyah ataukan tidak?

Sebenarnya tidak ada salahnya jika kita tidak menggunakan kata "sayyidina" karena hadist yang meriwayatkan tentang sholawat ini tidak menyebutkan lafadz "sayyidina" yang berarti pemimpin kami. 

Namun sebagian ulama berpendapat bahwa menambah kata "sayyidina" itu dianjurkan karena itu merupakan bentuk adab dan penghormatan terhadap Rasulullah SAW. 

Adapun hadist yang berbunyi :

لا تسيدوني في الصلاة 

"Janganlah kalian menambah kata "sayyidina" untukku ketika bersholawat." 

adalah hadist batil yang tidak punya satu referensi pun dari ulama hadist sehingga tidak bisa menjadi landasan hukum.

Baca juga : 

- Sholawat Tolak Bala, Habib Hasan bin Ahmad Baharun

- Sholawat Al-Busyro, Habib Segaf bin Hasan Baharun

Demikian artikel tentang Fadhilah dan Manfaat Sholawat Ibrahimiyah berserta teks Arab, latin dan terjemahannya. 

Semoga bermanfaat.

Hanif Firdaus Bsc, Alumni Al-Ahgaff University, Hadramaut, Yaman.